Kampus utama Institut Sains dan Teknologi AKPRIND menjadi tempat penyelenggaraan vaksin massal, Sabtu (25/06). Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama IST AKPRIND dengan Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) DIY. Sebanyak 500 dosis vaksin disiapkan bagi warga masyarakat serta mahasiswa yang berpartisipasi. Vaksin yang disediakan tak hanya untuk vaksin dosis ketiga (booster), namun juga vaksin dosis pertama dan kedua
Penyelenggaraan vaksinasi di lokasi kampus tak hanya bertujuan untuk menarik animo masyarakat luas, tapi juga mengajak mahasiswa untuk berpartisipasi mengingat perkuliahan semester depan akan dilakukan secara tatap muka. Kegiatan ini selain untuk menumbuhkan kembali kesadaran masyarakat untuk melakukan vaksin, sekaligus untuk mengejar target capaian vaksin di DIY yaitu 100% masyarakat tervaksinasi, mengingat saat ini capaian vaksin di DIY baru mencapai 87,11% atau 258.233 orang.
Rektor IST AKPRIND Dr. Edhy Sutanta, S.T., M.Kom., menyambut baik kegiatan yang diinisiasi oleh BINDA DIY. Apalagi kampus sudah sepenuhnya menerapkan kuliah tatap muka. Ia pun berharap dengan adanya kegiatan ini, mahasiswa yang belum mendapatkan vaksin dosis ketiga dapat berpartisipasi.
“Total mahasiswa sebanyak 1.200. Untuk syarat kuliah tatap muka sendiri, memang hanya sudah vaksin pertama dan kedua saja, namun tetap kita dorong untuk dapat vaksin booster demi kenyamanan dan keamanan bersama,” tuturnya
“Kita lihat tadi banyak mahasiswa yang ikut vaksin, mumpung tempatnya di kampus sendiri. Mahasiswa jadi berbaur dengan warga sekitar, jadi baik untuk guyub rukun,” pungkas Edhy.
Sementara itu, Kepala Korwil kota Yogyakarta BINDA DIY, AKBP Sugiyono mengungkapkan upaya menggandeng perguruan tinggi pada penyelenggaraan vaksin massal merupakan sebuah upaya untuk mendukung kegiatan perkuliahan tatap muka yang kini mulai dilakukan. (humas)
